Anda mau nikah? Lalu Kenapa sih harus pilih WO yang Profesional?

Dalam merencanakan suatu acara, apapun itu acaranya tentunya butuh orang-orang yang ahli dan terampil di bidangnya. Apalagi acara yang sangat penting dalam hidup Anda, yaitu pernikahan.

Pernikahan adalah moment bersejarah. Bahkan ada orang yang rela merogoh kocek dalam-dalam hanya untuk mewujudkan pernikahan impiannya. 

Setiap acara memang penting tetapi ada esensi yang sangat penting dalam sebuah acara pernikahan. Terlebih lagi acara pernikahan adalah acara yang sakral, suci, dan agung. Oleh karenanya jangan sampai Anda mempertaruhkan acara yang hanya ada satu kali dalam seumur hidup Anda. Oleh karenanya memilih vendor pernikahan yang tepat adalah hal yang tidak bisa dianggap remeh. Khususnya dalam memilih Wedding Organizer (WO) atau Wedding Planner. Di kesempatan lainnya kita akan ulas apa itu perbedaan Wedding Organizer (WO) dan Wedding Planner. Di sini kita akan fokus terkait dengan Wedding Organizer (WO). 

Memilih WO menjadi hal yang sangat penting agar acara bisa terorganisir dengan baik sesuai yang direncananakan dan sesuai dengan kaidah dan rambu-rambu acara sesuai perraturan dan persyaratan yang berlaku. Apalagi terkait dengan acara inti pernikahan itu sendiri yaitu Akad Nikah atau Pemberkatan Nikah. 

Baik, kemudian ada pertanyaan: kenapa sih harus pilih WO yang profesional?. Bukannya sekarang menjamur WO-WO yang ada!. Bahkan banyak yang harga jasa WO nya murah. Iya betul sudah menjamur dan banyak yang murah (murah itu relatif ya kakak hehe). Iya betul WO sudah menjamur, banyak sekali WO-WO yang baru bermunculan. Tapi ingat banyak bukan berarti berkualitas, profesional dan piawai dalam mengatur acara, ditambah lagi perlu diperhatikan jam terbang nya.   

Yuk kita simak! kenapa sih harus memilih WO Profesional.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), profesional adalah memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya. Profesional adalah suatu istilah yang bersangkutan dengan profesi.  Profesional memang berkaitan dengan istilah-istilah lainnya yang berakar dari kata profesi.

Jadi jelas bahwa orang-orang yang akan membantu merencanakan dan mengorganisir suatu acara khususnya acara pernikahan adalah orang-orang yang memiliki kepandaian khusus. Nah, Crew WO itu seharusnya adalah orang-orang yang memiliki kepandaian khusus. Kepandaian khusus itu bisa didapatkan dari berbagai sumber, misalnya melalui pelatihan, seminar, sharing session, dan juga yang paling penting adalah pengalaman yang mumpuni. Jadi bukan sekedar pengalaman saja, tetapi juga pengalaman yang mumpuni ditunjang dengan ilmu pengetahuan yang dimiliki. 

Beberapa kemampuan yang harus dimiliki oleh Wedding Organizer (WO) atau Wedding Planner, adalah:

1.   Passion to service. Industri jasa itu harus punya passion yang kuat untuk melayani. Jadi kalau tidak memiliki passion untuk melayani, jangan coba-coba mendirikan WO, dan jangan coba-coba pilih WO yang seperti ini.

2.   Kemampuan Komunikasi. Ini penting karena salah satu fungsi WO adalah menjembatani komunikasi antara Calon Pengantin, Keluarga, dan Vendor-Vendor yang telibat.

3.   Pengetahuan Peraturan yeng berlaku. Hal ini terlebih di tengah kondisi Pandemic covid-19. Maka WO harus paham bagaiman peraturan terkait pelaksanaan acara di tengah kondisi pandemic, khususnya implementasi Protokol Kesehatan.

4.   Sebagai konsultan. WO adalah sebagai konsultan. Jadi, WO harus bisa memberikan arahan dan edukasi terkait rangkaian acara yang efektif dan sesuai rambu-rambu. Jadi, WO itu tidak melulu mengikuti kemauan Calon Pengantin yang sebenarnya kemauannya itu tidak efektif dan tidak sesuai pakem misalnya (jika ada pakem tertentu). Bahkan sampai ada kalimat “WO khan dibayar oleh Calon Pengantin, jadi ya ikutin aja maunya”. Jangan sampai ya!. Dalam hal ini WO yang seharusnya lebih paham atas rangakain acara yang baik dan efektif.

5.   Paham Penyusunan Rundown Acara yang baik. Rundown acara yang baik akan mudah dibca dan pahami. Jangan sampai Rundown yang dibuat malah bikin bingung dan repot para Vendor yang membacanya, khususnya MC yang berdiri paling depan sebagai pemandu acara.Sifat rundown itu harus mudah dibawa, mudah dibaca, dan mudah dipahami.

6.   Disiplin. Disiplin di sini artinya WO harus tegas menetapkan atas waktu yang sudah dibuat dan disepakati bersama. Misalnya memastikan data kebutuhan acara sudah ada dan lengkap paling lambat 20 hari sebelum hari H, memastikan durasi tepat waktu, dll.

Nah, dari sedikit penjelasan di atas sudah bisa dilihat bagaiman WO yang profesional itu. Jadi jangan mempertaruhkan acara berharga Anda hanya karena “asal saja” memilih WO untuk acara Anda, apalagi hanya karena murahnya. Sekali lagi mahal dan murah itu relatif. Setiap pilihan ada baik dan buruknya.  

Dan jangan sampai juga hanya karena “asal” pilih WO malah bikin repot vendor dan panitia bahkan acara berjalan tidak sesuai rambu-rambu yang ada. Bukannya efektif malah berantakan. 

Mau konsultasi lebih lanjut silakan hubungi SPARTA Wedding & Event Management (WA 082170024377).

Semoga bermanfaat.

-      Nano Rangga (MC & Event Consultant) –